Angkatan Pujangga Baru adalah nama yang diberikan kepada sejumlah pengarang Indonesia yang pernah menerbitkan karya mereka dalam sebuah majalah kebudayaan yang dikenal dengan “Poedjangga Baroe.”
Majalah “Poedjangga Baroe” menerbitkan tulisan-tulisan seperti puisi, cerpen, roman, esai dan kritik sastra. Para penulis “Poedjangga Baroe” adalah kaum terpelajar dan intelektual Indonesia pada masa itu.
Di antara pengarang yang menjadi tokoh Pujangga Baru adalah Sutan Takdir Alisjahbana, Armijn Pane, Amir Hamzah, Sanusi Pane dan Ali Hasjmy. Dalam sejarah Sastra Indonesia, mereka dikenal sebagai angkatan Pujangga Baru.
Sumber: Wikipedia
Adapun beberapa karya yang termasuk dalam Pujangga Baru di antaranya Nyanyi Sunyi dan Buah Rindu (kumpulan sajak Amir Hamzah), Layar Terkembang (novel Sutan Takdir Alisjahbana) dan Belenggu (novel Armijn Pane). Di antara topik yang dibicarakan dalam angkatan Pujangga Baru adalah terkait soal-soal kebangsaan dan emansipasi wanita.
Sumber: Ensiklopedi Sastra Indonesia (Penerbit Titian Ilmu Bandung, 2007), hal. 64.
Diedit dan disesuaikan oleh Bagbudig.com.
No comments:
Post a Comment