Sudan telah memecat juru bicara kementerian luar negerinya menyusul pernyataan yang dia buat tentang “kontak” antara Khartoum dan Israel, kantor berita negara SUNA melaporkan pada hari Rabu (19/8).
Juru bicara Haydar Sadig membuat komentar tersebut kepada media regional dan mengonfirmasi kepada Reuters pada hari Selasa (18/8) yang menggambarkan keputusan Uni Emirat Arab untuk menormalisasi hubungan dengan Israel sebagai “langkah berani.”
Kementerian luar negeri Sudan mengatakan “heran” dengan pernyataan itu dan menekankan bahwa pemerintah tidak membahas terkait kemungkinan hubungan diplomatik.
Sumber: Al-Arabiya
Terjemahan bebas Bagbudig.com
No comments:
Post a Comment