Pengadilan Haifa Israel kemarin membebaskan wakil pemimpin faksi utara Gerakan Islam di Israel, Sheikh Kamal Al-Khatib, yang ditangkap oleh pasukan khusus polisi Israel sepuluh hari lalu dalam serangan kekerasan di kampung halamannya di Kufr Qanna.
Pengacara Al-Khatib, Khaled Zabarqa, mengatakan kepada kantor berita bahwa pengadilan membebaskan Al-Khatib menjadi tahanan rumah hingga hari Jumat dan melarang dia mengakses internet atau memiliki perangkat yang akan memberinya akses internet 3 Juni pada pukul 12:00.
Zabarqa menambahkan bahwa selama persidangan, polisi Israel meminta agar penahanan Al-Khatib diperpanjang untuk mendapatkan izin dari jaksa agung Israel untuk mengajukan dakwaan atas pelanggaran penghasutan.
Hakim memerintahkan penundaan eksekusi keputusan hingga hari ini dan memerintahkan polisi Israel untuk memberi tahu pengadilan jika mereka berniat untuk mengajukan banding atas keputusan tersebut.
Jika polisi tidak berniat mengajukan banding, Syekh Khatib akan dibebaskan pada hari yang sama.
Gerakan Islam telah dilarang oleh Israel sejak 2015.
Sumber: Middle East Monitor
Terjemahan bebas Bagbudig
No comments:
Post a Comment